Wednesday, September 4, 2013

Mengungkit tandanya kufur nikmat...

Memang Sudah lumrah kehidupan, bila bergaduh atau berselisih faham maka segala kebaikan yang pernah di buat akan di ungkitkan semula. Seolah-Olah, kita  di sini langsung tak pernah buat kebaikan di depan mata mereka. Betulah kata orang, "Orang kalau dah tak suka atau benci kita, semua benda baik pun nampak buruk, cantik pun nampak hodoh".

Ketahuilah, bahawa seburuk-buruk mana pun manusia di pandangan mata kalian, kalian tak berhak untuk menghina sesiapa pun di atas muka bumi ini (Kalau nak tegur pun ada caranya) Tapi, jangan lupa bahawa kalian juga penah melakukan dosa. Entah-entah, dosa kalian lebih teruk daripada hamba Allah yang di hina ini. Kalian boleh mengunggkit apa yang kalian pernah berikan pada kami. Kami sedar, kami hanya manusia yang hina, singgah sebentar untuk menumpang kasih . Kami takda hak apa-apa untuk mengunggkit. 

Tapi Ingatlah, Orang tua-tua selalu berpesan, “Orang yang suka mengungkit, lambat laun rezekinya sempit”. Jika kita perhatikan carta kehidupan manusia, memang ungkapan ini ada kebenarannya. Rezeki bukan hanya bermaksud wang ringgit, boleh jadi kehidupannya sempit akibat pelbagai permasalahan lain. Tahukan kenapa kehidupan kalian sempit??  It's Not 'Karma', It's Allah's Justice -

Rasulullah SAW, bersabda “Ada tiga golongan di hari kiamat dimana Allah tidak berbicara, tidak melihat dan tidak pula mensucikan mereka dan bahkan bagi mereka siksa yang pedih. Yakni orang yang menutupkan sarungnya hingga mata kaki, orang yang mengungkit-ungkit pemberiannya, dan orang yang menawarkan dagangannya dengan sumpah palsu.” (Hadis riwayat Muslim) 

P/S:

 


.